Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penbelajaran Dari Novel Sepanjang Jalan Ini Karya Nukman, S

Kisah Novel Sepanjang Ini menceritakan tentang prempuan Bernama Zuraida yang hidup dengan banyak cobaan tetapi selalu mejadi Wanita berjiwa iklas dan penyabar dalam menhadapi permasalahan dalam hidup. Sejak kecil Zuraida sudah di tinggal oleh ayah kandungnya sehinga dia bertahu-tahun bertahan hidup bersama ibunya dan adik-adiknya. Ibunya sudah memikul beban ekonomi keluarga yang begitu berat.

Hidup keluarga Zuraida sudah mengalami kesusahan dalam ekonomi. Sejak kecil Zuraida dikenal sebagai gadis yang rajin dalam membantu ibunya bekerja. Dia gadis yang sangat sabar karena walaupun sering di hina oleh banyak orang, Zuraida tidak pernah dendam terhadap orang lain karena dia berpegang teguh dengan ajaran agama. Setelah dewasa, Zuraida berkahwin dengan seorang lelaki bernama Hisyam. Sebelum si Hisyam adalah pria yang bertanggung jawab dan sangat menyanggi Zuraida.

Namun setelah bertahun-tahun berada dalam satu ikatan keluarga, Hiyam berubah sikap menjadi lelaki yang tidak bertanggung jawab kepada keluarga dan hidup dalam bersenang senang tanpa ingat perasan Zuraida dan anak-anaknya. Zuraida sudah kecewa terhadap sikap suaminya yang berubah, namun dia selalu tetap tegar dan berusaha mempertahankan rumahtangganya yang sudah tidak mengalami keretakan. Zuraida terpaksa menanggung semua penderitaan seorang diri karena tingkah laku Hiyam.

Zuraida setiap hari selalu memikirkan anak-anaknya dan selalu mengingatkan diri bahwa hidup ini adalah suatu Perjalan Panjang. Dari sini lah judul novel Sepanjang Jalan daingkat, Dengan begitu banyaknya ujian dan rintangan yang datang silih berganti, namun Zuraida sabar dan iklas atas apa yang sudah meninpanya , dia selalu berdo'a agar cobaan ini cepat berlalu.

Namun salah seorang anaknya sangat merasa malu dan kecewa akan kedaan kondisi keluarganya, dia selalu menyalahkan Zuraida dengan nada yang tinggi dan tidak mehormatinya sebagai ibunya. walaupun sedih Zuraida tidak pernah membalas pertaktaan kasar anaknya, Zuraida selalu sabar dan tetap berdoa agar anak-anaknya bisa sadar suatu hari nanti.

Zuraida berjuang membesarkan anak-anaknya dengan menjual makanan, menjahit pakaian dan dan melakukan kerja sambilan hingga mereka dewasa dan hidup berjaya, anak yang selama ini berkata kasar kebada Zuraida mulai sadar akan pengorbanan ibunya. Ia meminta maaf dan akhirnya menghormati Zuraida sebagai seorang ibu.

Waktu terus berlalu, Kehidupan Zuraida sudah berubah dan berjaya bersama anak-anaknya, Zuraida sangat bersyukur karena dapat menjalani "Perjalanan Hidup" yang Panjang dengan penuh cobaan yang datang dari dia masih kecil sampai sudah berkeluarga sampai membesarkan anak-anaknya.

Penbelajaran Novel Sepanjang Jalan Ini Karya Nukman, S

1. Sabar dan Tabah dalam menghadapi Cobaan Hidup

Walaupun hidupnya selalu kedatangan cobaan, Zuraida tetap sabar dan tabah mejalani cobaan yang datang walaupun hatinya sering kali menangis.

2. Pentingnya Kasih Sayang Dalam Keluarga

Sebagai seorang prempuan yang baik, Zuraida sangat menyanggi keluarganya terutama ibu dan anak-anakya.

3. Bertanggungjawab Terhadap Keluarga

Zuraida selalu berkorban dari kecil hingga dia menjadi seorang ibu kepada anak-anaknya dengan setulus hati walaupun suaminya tidak bertanggung jawab dalam memberikan nafkah kepada Zuraida dan anak-anaknya, hingga salah seorang anaknya kecewa kepada Zuraida.

4. Keimanan dan Kesabaran Dalam Keluarga

Zuraida sangat berpegang teguh tehap agama, dia tidak penah lalai dalam ibadah dan selalu sabar. Setaip hari Zuraida selalu bedo'a kepada Tuhan agar dia bisa melalui semua rintangan dalam perjalan hidupnya.

5. Kemandirian Dalam Hidup

Walaupun Zuraida dilanda kesusahan, Zuraida tidak pernah begantung kepada orang lain dalam menanggung beban hidup yang begitu berat.

6. Jujur dan Gigih dalam Bekerja

Seperti tidak ada kata mengeluh untuk Zuraida, dia gigih berjuang membersarkan anaknya dari berkerja apa saja dan selalu jujur kepada orang lain.

7. Tidak Pernah Pasrah dan Putus Asa

Zuraida tumbuh jadi prempuan yang selalu tegar dan kuat tampa mengenal kata Pasrah dan Putus asa dalam menghadapi cobaan yang datang di perjalan hidup yang panjang.

8. Pengorbanan Seorang Ibu

Zuraida sosok prempuan yang berjiwa ibu yang bertanggung jawab dalam membesarkan anak-anaknya hingga meraka bisa Berjaya dan membuat Zuraida bisa dihormati sebagai seorang ibu.

9. Pentingya Menghargai Perjuang Orang Tua

Setelah Anak Zuraida tumbuh dewasa dan sudah Berjaya, Anaknya yang selama ini berkata kasar kepada Zuraida sadar akan pentingya menghargai perjuangan ibu yang telah membesarkan dan mendidiknya hingga hidupnya bisa berjaya seperti sekarang.

10. Perlunya Iklas dan Bersyukur

Walaupun dilanda musibah dan hidup dengan kemiskinan, Zuraida selau bersyukur dan iklas menjalaninya.